Kamis, 29 Desember 2011


Aku Juga Mampu


Sedar tidak sedar dunia semakin tua, masa semakin pantas berlalu. Rambut yang dahulunya hitam sudah kelihatan sedikit keputihan. Kudrat yang dahulunya gagah sudah semakin lemah.Wajah yang dahulunya jambu sudah menjadi layu. Ini semua bukti kepesatan masa yang tidak mampu sesiapa pun mengawalnya.

Dalam keadaan sebegini kita sebenarnya memerlukan satu dahan untuk berpaut. Berpaut dari terus dihanyutkan arus dunia yang entah membawa kita ke arah mana. Kita perlukan dahan sebegitu teguh dan kuat kerana bukan hanya kita sahaja yang mahu memautnya tetapi juga ayah, ibu, rakan, teman dan semua mereka yang tidak mahu terus tenggelam oleh tsunami masa gila.

Usah terus dipermainkan oleh dunia tetapi kitalah yang harus mempermainkanya. Kata ustaz di masjid kelmarin, hanya jika benar kita faham apa makna dunia, maka tiada langsung niat mengejar kemewahan yang menggila ini akan terlintas.

Tidak terfikir nanti mahu memiliki kereta mewah skyline atau lancer. Tidak terfikir mahu memilik i-phone dan tidak berminat mengejar chikaro cantik berdahi lincin dan berdagu runcing. Ini semua permainan dunia.

Siapa kata tidak mahu bercinta?

Siapa kata tidak cemburu dan jeles melihat kalian berpegang tangan dan berpesta. Itu belum masuk bercumbu cendana di bawah pohon mangga. Cemburu dan jeles. Aku juga punya nafsu, aku juga punya cinta. Adakah kamu percaya?

Aku ada henset yang cukup kreditnya untuk sms setiap masa. Aku punya cukup wang mahu keluar berdating dan menonton wayang juga. Walaupun henset aku murah dan bukan i-phonetetapi aku mampu untuk bergayut berjam-jam bersama yang tercinta. Ya, aku mampu melakukanya seperti apa yang kau lakukan bersama si dia!

Cuma aku tidak mampu untuk menghina agama. Agamaku cantik, bersih, lengkap dan indah. Tuhan aku dan Rasul aku tidak pernah sesekali mengizinkan perhubungan antara bukan mahram sebelum akad terlaksana. Cuma itu sahaja beza upaya kita.

Ini sahaja yang aku tidak mampu melawannya tetapi kau yang terlalu berani membuat langkahan sedemikian rupa. Cuma, aku berjanji dan bersumpah andai sudah terlaksana akad yang penuh makna suatu hari nanti, wanita itu akan menjadi permaisuri paling berharga kerana cintaku tidak pernah ternoda.

Pada Allah S.W.T tempat aku berpaut dan berdoa, semoga terus melindungiku dari tsunami dunia yang menggila. Semoga aku, kau dan mereka terus berpaut pada dahan yang sama.

Senin, 05 Desember 2011

♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥
Meskipun saat ini…mata manusia kita tidak memahaminya…
Meskipun saat itu…perasaan kita memandangnya dengan sebelah mata…
Meskipun saat itu…otak kita melihatnya sebagai sesuatu yang buruk….

Tidak…jangan terburu-buru menvonis bahwa engkau telah diberikan sesuatu yang buruk….
bahwa engkau tidak pantas….
Karena kelak…engkau akan menyadarinya…
Engkau akan menyadarinya perlahan…
bahwa apa yang telah hilang darimu….
bahwa apa yang tidak engkau Dapatkan….
bukanlah yang terbaik untukmu…
bukanlah yang pantas untukmu…
bukanlah sesuatu yang baik ,,,,untukmu….

Karena itu…saudaraku…
Jangan mubazirkan perasaanmu…air matamu…waktumu….
Jangan kau umbar semua perasaan cintamu ketika engkau tengah menjalin proses taarufan…
Jangan kau umbar semua kekuranganmu…jangan kau ceritakan semuanya…
Jangan kau terlalu ngotot ingin dengannya…jika engkau mencintainya…
Karena belum tentu dia adalah jodohmu…
Pun jangan takut bila ternyata kalian tidak merasa cocok…
Karena Allah telah menetapkan yang terbaik untuk kalian…

Maka…memohonlah padaNya…
Mintalah padanya diberikan petunjuk…dan dijauhkan dari segala godaan yang ada…
Karena…cinta sebelum pernikahan…pada hakekatnya adalah sebuah cobaan yang berat…
Dan…percayalah…jodoh itu tidak ada kaitannya dengan banyak sedikitnya kenalan…banyak sedikitnya teman perempuan

Sama sekali tidak…
Karena jika laki-laki yang terjaga maka Allahlah yang akan mengirimkan pendamping untuknya…
Karena laki-laki yang terjaga adalah laki-laki yang banyak didamba oleh seorang akhwat sejati…
Jadi…jagalah dirimu…hatimu…kehormatanmu…sebelum saatnya tiba…

Perbanyak bekalmu…
dan doamu…
Yakinlah…bahwa Allah yang akan memilihkan yang terbaik untukmu…
Aamiin…

Ya Allah…
karuniakanlah kami seorang pasangan yang sholeh…
Yang menjaga dirinya…
Yang menjaga hatinya hanya untuk yang halal baginya…
Yang senantiasa memperbaiki dirinya…
Yang senantiasa berusaha mengikuti sunnah Rasulullah…
Yang baik akhlaknya…
Yang menerima kami apa adanya…
Yang akan membawa kami menuju Jannah Mu Ya Rabb…

Kabulkan ya Allah…
Segerakanlah…
karena hati kami teramat lemah…
dan cinta sebelum menikah adalah sebuah cobaan yang berat…

‎(¯`•.¸ღ ღ¸.•´¯)Jika kaumau cintaku…Carilah dulu cinta Allah..



Jika kamau rinduku..Rindulah dulu Allah dan rasulnya
Jika kaumau sayangku..Sayangilah dulu agamamu lebih dari diriku..
Jika sayang diriku..jauhilah aku sebelum masanya..
Jika ikhlas dengan diriku…jauhkan aku dari zina..terutamanya zina hati..
Jika cintamu sejati untuk ku..cintailah aku karena Allah..
Jika pilihanmu aku..pilihlah karena agamaku..bukan yang lain..
Jika setiamu padaku..setialah karena untuk mendapat ridha Allah..
Jika kau mau peliharaku..peliharalah aku dari godaan cinta dunia dan nafsu..
¨*•♫♥♥¨*•♫♥♥¨*•♫♥♥
Yakinlah..Andai Allah tentukan aku milikmu..
Aku tetap milikmu..
Yakinlah..Andai Allah tentukan aku bukan milikmu..
Itu yang terbaik untumu..
Ketahuilah..
Diriku juga mncintaimu..suntinglah diriku..dengan caranya..
dan pada masanya..(¯`•.¸ღ ღ¸.•´¯)

Sabtu, 03 Desember 2011

Ce : Mengapa kamu menyukai saya?

Co : Saya tidak dapat menjelaskan alasannya.

Tetapi saya sungguh menyukai engkau

Ce : Kamu bahkan tidak dapat memberikan alasan kepada saya

Bagaimana kamu dapat berkata menyukai saya?

Bagaimana kamu dapat berkata kamu mencintai saya?

Co : Saya sungguh tidak tahu alasannya,

tetapi saya dapat membuktikan bahwa saya mencintai kamu.

Ce : Bukti? Tidak!

Saya mau kamu menjelaskan alasannya.

Pacar kawan saya dapat berkata kepada kawan saya

bahwa dia mencintai kawan saya, tetapi kamu tidak dapat!

Co : Ok ok!!!

Hmm karena kamu cantik,

karena suaramu enak didengar,

karena kamu penuh perhatian,

karena kamu mengasihi,

karena kamu bijaksana,

karena senyummu,

karena setiap gerakanmu

Sayangnya, beberapa hari kemudian,

sang cewek mengalami kecelakaan dan mengalami koma.

Sang cowok kemudian menaruh surat di sisinya,

dan isinya sebagai berikut:

Kekasihku,

Karena suaramu yang merdu saya mencintaimu.

Sekarang dapatkah kamu berbicara?

Tidak!

Oleh karena itu saya tak dapat mencintaimu.

Karena kamu penuh perhatian dan peduli

maka saya menyukaimu.

Sekarang kamu tidak dapat menunjukkannya,

oleh karena itu saya tak dapat mencintaimu

Karena senyummu, karena setiap gerakanmu

maka saya mencintaimu

Sekarang dapatkah kamu tersenyum?

Dapatkah kamu bergerak?

Tidak!

Karena itu saya tak dapat mencintaimu..

Jika cinta memerlukan alasan,

seperti sekarang,

maka tidak ada alasan lagi bagi saya untuk mencintai engkau lagi.

Apakah cinta memerlukan alasan?

TIDAK!

Oleh karena itu, saya masih tetap mencintaimu

dan cinta tidak memerlukan alasan

Ketika mencintai seseorang

jangan pernah menyesal dengan apa yang pernah kamu lakukan

menyesallah terhadap apa yang tidak pernah kamu tidak lakukan.

Jika Tuhan membawa engkau kepada cinta..

Dia akan memampukan engkau untuk bisa mengatasinya

Ukiran Dalam Samudera Harapku


Ya Allah......
Saat aku menyukai seorang teman,...
Ingatkanlah aku bahwa akan ada sebuah akhir,...
Sehingga aku tetap bersama yang Tak Pernah Berakhir.

Ya Rabb-ku...
Ketika aku merindukan seorang kekasih,...
Rindukanlah aku kepada yang rindu Cinta Sejati-Mu
Agar kerinduanku terhadap-Mu semakin menjadi.

Ya Allah ...Yang Maha Pengasih...
Jika aku hendak mencintai seseorang,...
Temukan aku dengan orang yang mencintai-Mu,...
Agar bertambah kuat cintaku pada-Mu

Ya Allah...Yang Maha Pemurah...
Ketika aku sedang jatuh cinta,...
Jagalah cinta itu,...
Agar tidak melebihi cintaku pada-Mu.

Ya Allah ...Yang Maha Penyayang...
Ketika aku berucap " aku cinta padamu ",...
Biarlah kukatakan kepada yang hatinya tertaut pada-Mu.
Agar aku tak jatuh dalam cinta yang bukan karena-Mu.
Sebagaimana orang bijak berucap...
Mencintai seseorang bukanlah apa-apa,...
Dincintai seseorang adalah sesuatu,...
Dicintai oleh orang yang kau cintai sangatlah berarti,...
Tapi dicintai oleh Sang Pencipta adalah segalanya.

Rabbana hablanaa min azwaajinaa wa zurriyyaatinaa qurrata'ayyuni waj'alna
lilmuttaqqiina imaamaa
Ya Allah...anugerahkanlah kepada kami
Istri2 (Suami) kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami)
dan jadikanlah kami imam bagi orang2 yang bertakwa.

***

Teruntuk sahabat2 yg masih dlm penantian.
Keep positif thinking to ALLAH.
Wass,

Makna Valentine Dalam Pandangan Islam


valentine.jpgDi dalam Islam tidak ada valentine, sebab kata valentine itu merupakan istilah impor dari agama di luar Islam. Bahkan latar belakang sejarah dan esensinya pun tidak sejalan dengan Islam.

Namun kalau yang anda inginkan adalah perwujudan rasa kasih sayang menurut syariah Islam, tentu saja Islam merupakan ‘gudang’ nya kasih sayang. Tidak sebatas pada orang-orang terkasih saja, bahkan kasih sayang kepada semua orang. Bahkan hewan pun termasuk yang mendapatkan kasih sayang.

Cinta kepada Kekasih

Kasih sayang kepada orang terkasih pun ada di dalam Islam, bahkan menyayangi pasangan kita dinilai sebagai ibadah. Ketika seorang wanita memberikan seluruh cintanya kepada laki-laki yang dicintainya, maka Allah pun mencurahkan kasih sayang-Nya kepada wanita itu. Hal yang sama berlaku sebaliknya.

Namun kasih sayang antara dua insan di dalam Islam hanya terjadi dan dibenarkan dalam ikatan yang kuat. Di mana laki-laki telah berjanji di depan 2 orang saksi. Janji itu bukan diucapkan kepada si wanita semata, melainkan juga kepada orang yang palingbertanggung-jawab atas diri wanita itu, yaitu sang ayah. Ikatan ini telah menjadikan pasangan laki dan wanita ini sebagai sebuah keluarga. Sebuah ikatan suami istri.

Adapun bila belum ada ikatan, maka akan sia-sia sajalah curahan rasa kasih sayang itu. Sebab salah satu pihak atau malah dua-duanya sangat punya kemungkinan besar untuk mengkhianati cinta mereka. Pasangan mesra di luar nikah tidak lain hanyalah cinta sesaat, bahkan bukan cinta melainkan birahi dan libido semata, namun berkedok kata cinta.

Dan Islam tidak kenal cinta di luar nikah, karena esensinya hanya cinta palsu, cinta yang tidak terkait dengan konsekuensi dan tanggung-jawab, cinta murahan dan -sejujurnya- tidak berhak menyandang kata cinta.

Cinta kepada Sesama

Di luar cinta kepada pasangan hidup, sesungguhnya masih banyak bentuk kasih sayang Islam kepada sesama manusia. Antara lain bahwa Islam melarang manusia saling berbunuhan, menyakiti orang lain, bergunjing, mengadu domba atau pun sekedar mengambil harta orang lain dengan cara yang batil.

Bandingkan dengan peradaban barat yang sampai hari duduk di kursi terdepat sebagai jagal yang telah membunuh berjuta nyawa manusia. Bukankah suku Indian di benua Amerika nyaris punah ditembaki hidup-hidup? Bukankah suku Aborigin di benua Australia pun sama nasibnya?

Membunuh satu nyawa di dalam Islam sama saja membunuh semua manusia. Bandingkan dengan jutaan nyawa melayang akibat perang dunia I dan II. Silahkan hitung sendiri berapa nyawa manusia melayang begitu saja akibat ledakan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki?

Silahkan buka lembaran sejarah, siapakah yang dengan bangga bercerita kepada anak cucunya bahwa nenek moyang mereka berhasil membanjiri masjid Al-Aqsha dengan genangan darah muslimin, sehingga banjir darah di masjid itu sebatas lutut kuda?

Di awal tahun 90-an, kita masih ingat bagaimana Serbia telah menyembelih umat Islam di Bosnia, anak-anak mati ditembaki. Bahkan janin bayi di dalam perut ibunya dikeluarkan dengan paksa dan dijadikan bola tendang. Bayangkan, kebiadaban apa lagi yang bisa menandinginya?

Sesungguhnya peradaban barat itu bertqanggung jawab atas semua ini. Tangan mereka kotor dengan darah manusia, korban nafsu angkara murka.

Kasih sayang yang sesungguhnya hanya ada di dalam Islam. Sebuah agama yang terbukti secara pasti telah berhasil menjamin keamanan Palestina selama 14 abad lamanya. Di mana tiga agama besar dunia bisa hidup akur, rukun dan damai. Palestina baru kembali ke pergolakannya justru setelah kaum yahudi menjajahnya di tahun 1948.

Bahkan gereja Eropa di masa kegelapan (Dark Ages) pun tidak bisa melepaskan diri dari cipratan darah manusia, ketika mereka mengeksekusi para ilmuwan yang dianggap menentang doktrin gereja. Tanyakan kepadaGalileo Galilei, juga kepada Copernicus, apa yang dilakukan geraja kepada mereka? Apa yang menyebabkan kematian mereka? Atas dosa apa keduanya harus dieksekusi? Keduanya mati lantaran mengungkapkan kebenaran ilmu pengetahuan, sedangkan ilmu pengetahuandianggap tidak sesuai dengan kebohongan gereja.

Kalau kepada ilmuwan gereja merasa berhak untuk membunuhnya, apatah lagi dengan orang kebanyakan. Lihatlah bagaimana pemuda Eropa dikerahkan untuk sebuah perang sia-sia ke negeri Islam, perang salib. Lihatlah bagaimana nyawa para pemuda itu mati konyol, karena dibohongi untuk mendapatkan suratpengampunan dosa, bila mau merebut Al-Aqsha.

Sejarah kedua agama itu, berikut sejarah Eropa di masa lalu kelam dan bau anyir darah. Sejarah hitam nan legam…

Bandingkan dengan sejarah Islam, di mana anak-anak bermain dengan bebas di taman-taman kota, meski orang tua mereka lain agama. Bandingkan dengan sejarah perluasan masjid di Mesir yang tidak berdaya lantaran tetangga masjid yang bukan muslim keberatan tanahnya digusur. Bandingkan dengan pengembalian uang jizyah kepada pemeluk agama Nasrani oleh panglima Abu Ubaidah Ibnul Jarah, lantaran merasa tidak sanggup menjamin keamanan negeri.

Siapakah yang menampung pengungsi Yahudi ketika diusir dari Spanyol oleh rejim Kristen? Tidak ada satu pun negara yang mau menampung pelarian Yahudi saat itu, kecuali khilafah Turki Utsmani. Sebab meski tidak seagama, Islam selalu memandang pemeluk agama lain sebagai manusia juga. Mereka harus dilindungi, diberi hak-haknya, diberi makan, pakaian dan tempat tinggal layak. Syaratnya hanya satu, jangan perangi umat Islam. Dan itu adalah syarat yang teramat mudah.

Maka kalau kita bicara cinta dan kasih sayang, Islam lah bukti nyatanya.
Ust. H. Ahmad Sarwat, Lc

Sesuatu Yang Perlu Diketahui

01. Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.

02. Orang-orang yang paling berbahagiapun tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya

03. Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.

04. Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.

05. Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.

06. Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu. Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh di hatimu.

07. Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang di sekelilingmu tersenyum. Jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang di sekelilingmu menangis.

Jika Ia Sebuah Cinta

Posted in Arti Cinta, Bicara Cinta, Madah Cinta, Tentang Cinta

jika ia sebuah cinta…..ia tidak mendengar…namun senantiasa bergetar….

jika ia sebuah cinta…..ia tidak buta..namun senantiasa melihat dan merasa..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak menyiksa..namun senantiasa menguji..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak memaksa..namun senantiasa berusaha..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak cantik..namun senantiasa menarik..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak datang dengan kata-kata..namun senantiasa menghampiri dengan hati..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak terucap dengan kata..namun senantiasa hadir dengan sinar mata..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak hanya berjanji..namun senantiasa mencoba
memenangi..

jika ia sebuah cinta…..ia mungkin tidak suci..namun senantiasa tulus..

jika ia sebuah cinta…..ia tidak hadir karena permintaan..namun hadir karena ketentuan…

jika ia sebuah cinta…..ia tidak hadir dengan kekayaan dan kebendaan…
namun hadir karena pengorbanan dan kesetiaan…

Perlakukan setiap cinta seakan cinta terakhirmu, baru kamu akan belajar cara memberi.

Perlakukan setiap hari seakan hari terakhirmu, baru kamu akan belajar cara menghargai.

Jangan pernah menyerah, ingatlah bahwa kasih yang paling indah dan sukses yang terbesar, mengandung banyak resiko. Yakinlah pada dirimu ketika kamu berkata : Aku mencintaimu